SHOLAHUDDIN, Mahasiswa Universitas pamulang

Kecerdasan artificial yang berkembang cepat di era disrupsi teknologi bukanlah hal
yang perlu ditakutkan untuk dihadapi. Jangan hindari perubahan teknologi, jangan takut
dengan mesin cerdas.
Kecerdasan artificial merupakan bagian dari ilmu komputer yang setiap hari berubah
yang inggin menyamakan kecerdasan manusia dan berbagai macam faktor teknologi yang
terinspirasi dari dunia alam kita. Kemampuan AI belajar dari berbagai macam skala besar
BIG DATA yang mampu untuk memprediksi, mengklasifikasi, dang mengambil keputusan.
Untuk saat sekarang begitu banyak aplikasi AI yang digunakan era zaman teknologi
modern, contoh lain seperti aplikasi chat GPT yang mampu membuat pidato, artikel ilmiah,
serta banyak menjawab pertanyaan para pelajar di zaman sekarang. Bahkan apk chat GPT
tersebut mampu membuat program komputer dengan sangat baik.
Kemampuan teknologi AI telah menimbulkan disrupsi teknologi dengan berbagai
bidang. AI secara mendasar merubah dunia saat ini. Hal itu tidak dapat dimungkiri
meningkatkan cara kita belajar serta menjalani kehidupan dan berkerja.
Akhir-akhir ini, terdapat istilah humanitarian AI. Hal ini dapat didefinisikan sebagai
berbagai penerapan AI untuk memudahkan pekerjaan yang dimanfaatkan dalam berbagai aksi
kemanusiaan. Sebagai contoh, memberikan informasi dan visualisasi data
dari pattern dan dataset kompleks yang tidak dapat diidentifikasi manusia. Di samping itu,
meningkatkan efisiensi bekerja melalui otomatisasi.
SOLUSI AI
Penggunaan teknologi AI pada aksi-aksi kemanusiaan bukanlah hal baru. Oleh karena
itu, tidak mengherankan jika pemanfaatan AI dan dampaknya bagi kemanusiaan menjadi
topik bahasan penting. Hal ini pun sejalan dengan upaya organisasi kemanusiaan untuk
memasukkan AI ke dalam program kemanusiaan.
Terlebih lagi, kemajuan pesat AI, seperti generative AI, deep learning,natural
language processing (NLP), geo-AI untuk pemetaan, ilmu mahadata, dan data science,

memudahkan kita mengambil keputusan berdasarkan informasi visual dan teks yang
disajikan.
Sebagai contoh, Seguro Project telah bermitra dengan Paz para las Mujeres dan
Microsoft menggunakan teknologi Conversational AI untuk mendukung korban kekerasan
berbasis jender. Teknologi ini memberikan solusi berbasis chatbot untuk memberikan
dukungan dan layanan bagi perempuan yang menghadapi kekerasan.
Sejak 2018, Microsoft telah mendukung penerapan 61 AI dalam aksi-aksi
kemanusiaan di 20 negara, di antaranya AI digunakan dalam upaya mengatasi bencana serta
menangani isu pengungsi dan hak asasi. Selain itu, AI juga digunakan untuk merespons
kebutuhan perlindungan wanita dan anak melalui hibah, donasi teknologi, dan dukungan data
science.
Penerapan AI juga sangat bermanfaat bagi penanggulangan krisis pangan dunia akibat
perubahan iklim. Solusi terkait dampak perubahan iklim dan konflik ini sudah banyak
diupayakan.
Teknologi AI dapat membantu pemerintah dan lembaga swadaya masyarakat (LSM)
memberikan informasi perihal pendidikan, kesehatan, atau pangan. Selain itu, AI juga
membantu dalam mengambil keputusan serta bertindak lebih cepat dalam keadaan darurat,
berbekal data science dan visualisasi data.
ILUSTRASI
Sistem deteksi yang dikembangkan AI dapat memprediksi keadaan darurat sebelum
menyebar melalui peringatan dini, misalnya ketika terjadi banjir, gempa, dan kebakaran.
Sebuah analisis dari Bank Dunia mengenai inovasi AI dalam manajemen resiko
bencana menyoroti bahwa AI digunakan untuk berbagai tugas, termasuk pemetaan
kerentanan, pemodelan pergerakan populasi, prediksi level kemiskinan, prediksi risiko, dan
mendukung penilaian kerusakan.
Pemerintah juga perlu serius dan inovatif dalam mewujudkan berbagai penerapan AI
agar dapat menghasilkan aplikasi bagi aksi-aksi kemanusiaan yang dapat digunakan oleh
kementerian terkait dan LSM. Dana sangat besar yang digunakan untuk riset dan kolaborasi
harus dipastikan optimal dan dapat digunakan untuk aksi kemanusiaan.

KESIMPULAN
Sebagai pelajar di era zaman modern kita harus siap menghadapi tekanan teknologi
yang semakin canggih yang banyak dibantu oleh kecerdasan buatan ( AI ). Semakin lama AI
dapat menguasai semua bidang terumata dalam teknologi, maka dari itu kita sebagai pelajar
zaman modern harus mensiapkan diri untuk bersaing dengan kecerdasan buatan, baik itu
dalam pekerjaan, maunpun di kehidupan sehari-hari. Namun tidak dapat dipungkiri juga
berapa banyak anak muda sekarang dibantu oleh AI, untuk mengerjakan tugas kampus,
maupun tugas pekerjaan.
Siapkan diri kita sendiri sebelom kita dilenyapkan oleh sebuah teknologi yang bernama
( KECERDASAN BUATAN )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *