Wahyu Afrinaldi, Mahasiswa Universitas Pamulang

Banyak dari kita semua telah mengetahui, bahwa dengan semakin berubahnya zaman
maka semakin banyak nya perubahan yang akan terjadi pada seluruh dunia, yang
dimana, dunia ini yang pada awalnya memiliki banyaknya keterbatasan atau kesulitan
dalam melakukan pekerjaan, menjadi lebih mudah di lakukan di karenakan, dengan
adanya teknologi yang telah di kembangkan oleh manusia dalam mempermudah
pekerjaan, yang sebelumnya perkerjaan tersebut terdengar mustahil di lakukan di
karenakan keterbatasan pada tenaga kerja, menjadi lebih mudah di lakukan tanpa
membutuhkan banyaknya keluar tenaga kerja
AI ( Artificial Intelligence )
Apakah itu AI ? AI atau Artifical Intelligence merupakan teknologi yang di rancang
oleh manusia untuk membuat sistem komputer mampu meniru intelektual manusia
dalam membuat sebuah keputusan dan menyelesaikan tugas tugas yang kompleks di
kerjakan menjadi cepat dan efisien di karenakan AI sendiri memiliki kemampuan
Analitik dalam menganalisis data dengan cepat dan akurat, Selain analisa data yang
cepat AI juga dapat memproses data secara objektif serta dapat mengurangi kesalahan
dalam memberikan jawaban
Kekurangan AI
- Ketergantungan data
Walaupun AI sendiri memiliki kemampuan analisa data yang cepat, AI masih
membutuhkan data yang ada untuk memberikan sebuah keputusan berupa jawaban,
bila data yang di gunakan tidak represantif atau tidak tepat maka AI dapat
menghasilkan data yang masih terbilang belum akurat di karenakan datanya masih
kurang - Implementasi atau biaya yang mahal
Dalam pembuatan AI, AI sangat sekali membutuhkan budget yang besar di
karenakan AI ini membutuhkan sebuah data yang besar untuk membuat sebuah
keputusan, otomatis jika ingin mengembangkan AI membutuhkan server yang
terbilang lumayan besar di karenakan berfungsi untuk menyimpan data-data yang
berasal dari riset tahun tahun sebelumnya dan tahun yang akan mendatang selain
membutuhkan penyimpanan AI juga membutuhkan model yang selalu up to date atau
terbaru terutama pada bagian keamanan cyber - Kurangnya kreativitas dan emosi
Meskipun AI dapat melakukan banyak tugas dengan ke akuratan yang sungguh
hebat , Tetapi AI tersebut tidak memiliki kecerdasan emosional dan kreativitas yang
dimiliki manusia secara alami. Ini bertuju, kalo sistem AI ini tidak bisa memahami
atau mengekspresikan sebuah emosi, sehingga kemampuannya untuk AI di batasi
untuk berinteraksi dengan manusia secara efektif. - Tingkat pengangguran yang tinggi
Dengan adanya teknologi AI maka yang sebelumnya lahan kerja mempunyai
lapak yang luas dan membutuhkan banyak nya tenaga manusia menjadi, sempit dan
berkurang di karenakan AI yang telah menggantikan tenaga kerja manusia tersebut,
walaupun tenaga manusia masih di butuhkan tetapi lapak pekerjaannya tidak akan
seluas sepeti pada sebelumnya.
Opini Penulis mengenai : AI Untuk Teknologi Industri Pabrik
AI UNTUK TEKNOLOGI INDUSTRI PABRIK. Penulis disini memiliki opini
: mengenai Teknologi AI pada industri pabrik yang dimana AI ini sangat di butuhkan
pada pabrik untuk dapat mengurangi resiko kecelakaan pada pekerja pabrik, selain itu
dengan adanya implementasi AI pada industri pabrik ini dapat menyelesaikan tugas
dengan cepat beserta berkurangnya tingkat kegagalan yang besar dan cukup
merugikan, yang sebelumnya membutuhkan waktu yang lama dalam melakukan
pekerjaan menjadi lebih cepat dan yang sebelumnya masih mendapatkan kesalahan
dalam produksi dapat di kurangi dan dapat mengurangi kerugian di karenakan AI ini
memiliki analisa data dan akurasi yang tepat dan cepat yang dapat juga mengurangi
waktu
Tetapi, Dengan adanya implementasi AI di industri pabrik ini merupakan sebagai
salah satu kekhawatiran utama dari adanya implementasi AI pada pabrik, Kenapa ?.
Di Karenakan dengan adanya AI ini membuat lahan perkerjaan pada industri
pabrik menjadi sempit di karenakan seluruh pekerjaan yang sebelumnya masih
menggunakan tenaga dan pikiran manusia berubah di gantikan oleh mesin pintar yang
dapat melakukan setiap kegiatan pada industri dalam 1 perintah karena kecanggihan
ini menyebabkan banyak orang kehilangan pekerjaan dan menjadi tingginya status
pengangguran dan terjadinya ketidaksetaraan ekonomi.