Heru Rahmad Prasetyo, Mahasiswi Universitas Pamulang
Pada masa transportasi dimana semakin maju, kecerdasan
buatan sudah menjadi kunci utama era transformasi industri
ini. Pada konteks transportasi, AI memungkinkan
mengembangkan kendaraan otonom yang dapat melakukan
pengambilan keputusan secara mandiri menggunakan data
yang diraih dari lingkungan sekitarnya. Selain itu, tidak hanya
menghadirkan kehandalan untuk sebagai peningkatan
keamanan jalan raya dengan memperkecil risiko human error,
tetapi ia bisa mengoptimalkan kemudahan pemakaian
infrastruktur jalan yang telah ada.
AI juga berfungsi berperan penting pada pemeliharaan
kendaraan. Dengan memakai teknologi penyelidikan dengan
terhubung internet, sistem AI bisa menganalisis data sensor
dari kendaraan sebagai mendeteksi potensi permasalahn
mekanis atau keausan komponen sebelum terjadi kerusakan
yang serius. Ini memungkinkan perawatan preventif yang
lebih efisien dan memperkecil risiko adanya kerusakan
kendaraan bisa menyebabkan gangguan di sistem
transportasi.
Selain itu, di perencanaan rute dan manajemen lalu lintas, AI
bisa jadi penggunaan algoritma canggih sebagai optimal alur
lalu lintas, memperkecil kemacetan, dan menghindari titik-titik
rawan kecelakaan. Sistem manajemen lalu lintas berbau AI
juga bisa dengan dinamis menyesuaikan sinyal lalu lintas
dengan pengaturan jalan atas dasar kondisi aktual, seperti
lalu lintas yang padat atau kejadian darurat.
Meski dengan itu, beberapa jumlah tantangan perlu diatasi
untuk adopsi teknologi AI ranah transportasi. Salah satunya
berupa khawatir mengenai privasi dan keamanan data,
dengan utama peningkatan mengumpulkan data pribadi oleh
kendaraan terhubung oleh internet. Selain itu, pada juga
perhatian dengan potensi pengruh sosial berupa penggantian
pekerjaan manusia berkisinambungan oleh sistem otomatisasi
telah didukung AI. Oleh karenanya, penting untuk
pengembang dan mengambil peraturan bijak dalam
memperhatikan untuk mengatasi permasalahan pada dalam
pengembangan dan implementasi teknologi AI di bidang
transportasi.