Penulis, Fahri Alvyanto Pratama, Mahasiswa Universitas Pamulang

Artificial Intelligence (AI) adalah bidang ilmu komputer yang bertujuan untuk membuat sistem komputer yang mampu melakukan tugas yang membutuhkan kecerdasan manusia. Ini mencakup pembelajaran mesin, pemrosesan bahasa alami, visi komputer, dan banyak lagi. Sistem ini dirancang untuk menyamai kecerdasan manusia.

Dewasa ini AI sudah banyak digunakan di berbagai aplikasi, semacam google assistant, dan search engine, selain itu AI sebagai teknologi sudah berkembang pada tingkat yang cukup mengaggumkan dalam banyak bidang, terutama pada bidang robotik. Gagasan mengenai robot yang didukung oleh kecerdasan buatan banyak menarik perhatian. ide mengenai robot sebagai fiksi sains kini menjadi kenyataan.

Robot yang didukung dengan kecerdasan buatan dilengkapi dengan berbagai sensor (termasuk perangkat visi seperti kamera 2D/3D, sensor vibrasi, sensor proksimitas, akselerometer, dan sensor lingkungan lainnya), yang memberikan data sensor yang dapat dianalisis dan ditindaklanjuti secara real-time. (Intel.co.id)

Robot dengan kecerdasan buatan kini banyak dipakai dalam dunia bisnis, merevolusi dunia bisnis menjadi lebih baik. banyak perusahaan yang mulai memakai robot AI, karena dirasa lebih bisa meningkatkan produktivitas dan efisiensi, misalnya robot AI dapat dipergunakan sebagai pelayan toko untuk menyambut dan memberi informasi arahan yang dipersonalisasi, robot AI juga sudah dipergunakan dalam pertanian, dan membantu untuk melakukan kegiatan di rumah, seperti membersihkan debu yang ada di lantai.

Karena hebatnya AI dewasa ini juga mengancam eksistensi manusia. Orang terkaya di dunia Elon Musk juga menanggapi bahwa AI akan banyak membuat manusia kehilangan banyak pekerjaan Ia berpendapat bahwa AI berpotensi sebagai kekuatan yang dapat mengganggu umat manusia.

“Kita akan mempunyai sesuatu yang untuk pertama kalinya lebih cerdas dari manusia terpintar,” ucap Elon dalam sebuah agenda yang diselenggarakan di Lancaster House dikutip dari CNBC, Sabtu (4/11/2023).

AI harus diatur agar aman, dalam pertemuan Amerika Serikat dan China yang akhirnya sama-sama bersepakat untuk membuat konsensus global demi mencari solusi atas persoalan AI yang kompleks, mengembangkan dan mengatur agar tetap aman.

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ajukan Pertanyaan
1
Tanya kita aja!!!
Hubungi Kami!
Selamat datang kak di mediapublikasi.id
Silakan tanya-tanya dulu kebutuhannya kaka apa?

Segera kami respon