Durotul Aini, Khairul Akmal, Panglima Muhammad Yahya Mahasiswa Universitas Pamulang
Kegiatan ini dilakukan untuk menyelesaikan salah satu tugas dari mata kuliah Kerja Praktek. Mahapengajar Universitas Pamulang telah berkolaborasi dengan Yayasan Nur Iman Syariah yang berlokasi di Cluster Harmonia CH 1 No. 9, Villa Pamulang, Tangerang Selatan, Banten. Dalam merancang sebuah sistem presensi menggunakan kartu RFID berbasis mikrokontroler ESP8266, kegiatan Kerja Praktek ini berlangsung dari tanggal 19 Maret sampai 19 Juni 2024. Kegiatan ini dilakukan secara berkelompok yang beranggotakan 3 orang, yaitu Khairul Akmal, Durotul Aini, dan Panglima Muhammad Yahya.
Dokumentasi saat berdiskusi dengan ketua Yayasan untuk finalisasi Sistem Presensi Menggunakan Kartu RFID
Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi syarat mata kuliah Kerja Praktek dan untuk menerapkan serta mengimplementasikan sistem presensi menggunakan kartu RFID di Yayasan Nur Iman Syariah. Sistem presensi yang berjalan pada yayasan tersebut masih dilakukan secara manual dengan tanda tangan di kertas, yang menyebabkan keterbatasan dalam pencatatan dan monitoring kehadiran pengajar. Untuk mengatasi hal ini, maka dibutuhkan sebuah sistem presensi yang lebih modern dan efisien.
Dokumentasi saat pengujian alat presensi dengan ketua Yayasan Nur Iman Syariah
Setelah melalui serangkaian tahapan dalam pengembangan sistem presensi menggunakan kartu RFID berbasis mikrokontroler ESP8266 untuk Yayasan Nur Iman Syariah, kesimpulan yang dapat diambil adalah:
- Sistem presensi berbasis RFID yang telah dikembangkan berhasil menyediakan platform yang efisien untuk pencatatan dan monitoring kehadiran pengajar. Dengan adanya sistem ini, data kehadiran dapat dicatat secara otomatis dan real-time, sehingga mengurangi kesalahan pencatatan yang sering terjadi pada metode manual.
- Sistem ini mempermudah pihak sekolah, orang tua, dan pengajar untuk mengakses informasi kehadiran melalui platform yang terintegrasi. Orang tua dapat memantau kehadiran anaknya secara langsung, sementara pihak sekolah dapat mengolah data presensi dengan lebih mudah dan cepat.
- Dengan menggunakan teknologi RFID dan mikrokontroler ESP8266, sistem ini tidak hanya meningkatkan akurasi pencatatan presensi tetapi juga meningkatkan keamanan data presensi pengajar. Setiap pengajar memiliki kartu RFID yang unik, sehingga meminimalisir risiko kecurangan dalam pencatatan kehadiran.
Dengan sistem presensi berbasis RFID ini, Yayasan Nur Iman Syariah mampu meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan layanan yang lebih baik kepada pengajar dan pemilik yayasan di era digital.