Nama Penulis : Hafiz Ramadhan, Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang

Apa Itu Kecerdasan Buatan ?

Kecerdasan Buatan adalah istilah yang sering digunakan untuk menjelaskan sifat pikiran makhluk hidup seperti contoh kemampuan menalar, memecahkan masalah, berfikir semu dan lain sebagainya.

Sebagai seorang Software Engineer, saya memandang Kecerdasan Buatan adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari bagaimana kita membuat sebuah Mesin untuk dapat menerima, berinteraksi hingga mengeluarkan respon atas masukan yang diinput oleh user atau pengguna.

Manfaat Kecerdasan Buatan, diantaranya:

  1. Menghemat Waktu
  2. Meningkatkan Produktivitas
  3. Meminimalisir Kesalahan Manusia
  4. Mengotomatiskan Pekerjaan Berulang

Contoh Kecerdasan Buatan adalah:

  • Ketika kita masuk tol, dulu itu masih ada operator dijalan tol untuk kita melakukan pembayaran, akan tetapi sekarang operator tol sudah tidak ada lagi dan digantikan oleh mesin.
  • E-Tilang, penindakan menggunakan kamera CCTV yang dipasang di sejumlah ruas jalan.

Dengan demikian, bahasa yang harus di pelajari oleh seorang Software Engineer untuk menguasai Bidang Ilmu Kecerdasan Buatan adalah:

  1. Python
  2. R
  3. OpenCV

Apa itu Python ?

Python adalah bahasa pemrograman interpretatif multiguna. Tidak seperti bahasa lain yang susah untuk dibaca dan dipahami, bahasa pemrograman python lebih menekankan pada keterbacaan kode agar lebih mudah untuk memahami sintaks. Hal ini membuat bahasa pemrograman Python sangat mudah untuk dipelajari dan dipahami, baik untuk pemula maupun untuk yang sudah menguasai bahasa pemrograman lain.

Sejarah Python

Bahasa ini muncul pertama kali pada tahun 1991, dirancang oleh seorang bernama Guido van Rossum. Sampai saat ini bahasa pemrograman Python masih dikembangkan oleh Python Software Foundation. Bahasa pemrograman Python mendukung hampir semua sistem operasi, bahkan untuk sistem operasi Linux, hampir semua distronya sudah menyertakan Python di dalamnya.

Contoh Sintaks Python

Dengan kode yang sangat simpel dan mudah diimplementasikan, seorang programmer dapat lebih mengutamakan pengembangan aplikasi yang dibuat, bukan sibuk mencari syntax error.

print(“python sangat simple”)

Hanya dengan menuliskan kode seperti diatas, anda sudah bisa mencetak apapun yang anda inginkan di dalam tanda kurung (). Dibagian akhir kode pun, anda tidak harus mengakhirinya dengan tanda semicolon ;

Apa itu R ?

R adalah bahasa pemrograman dan software bebas yang dikembangkan oleh Ross Ihaka dan Robert Gentleman pada tahun 1993.

R memiliki katalog ekstensif metode statistik dan grafis. Ini meliputi algoritma machnie learning, regresi linier, time series, inferensi statistik untuk beberapa hal. Sebagian besar isi dari R libraries ditulis dalam bahasa R, tetapi untuk tugas komputasi yang berat, banyak orang lebih memilih kode C, C++ dan Fortran.

R tidak hanya diandalkan oleh para akademis, tetapi juga banyak perusahaan besar menggunakan bahasa pemrograman R, antara lain:

  1. Uber
  2. Google
  3. Airbnb
  4. Facebook

Apa Itu OpenCV ?

OpenCV adalah sebuah pustaka perangkat lunak yang ditujukan untuk pengolahan citra dinamis secara real-time, yang dibuat oleh Intel, dan sekarang didukung oleh Willow Garage dan Itseez. Program ini bebas dan berada dalam naungan sumber terbuka dari lisensi BSD. Pustaka ini merupakan pustaka lintas platform

Dengan menguasi kedua bahasa pemrograman tersebut, anda sudah dapat membuat mini project Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence).

Sekian Opini atau Pendapat saya tentang Pandangan Kecerdasan Buatan di Mata Teknisi Perangkat Lunak (Software Engineer)

Semoga dapat menambah wawasan kita semua ya!

#KecerdasanBuatan #Python #R #OpenCV

Note : Penulis bertanggung jawab atas semua isi tulisannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ajukan Pertanyaan
1
Tanya kita aja!!!
Hubungi Kami!
Selamat datang kak di mediapublikasi.id
Silakan tanya-tanya dulu kebutuhannya kaka apa?

Segera kami respon