Nama Penulis : Eka Windriyani, Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang

Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) adalah simulasi dari kecerdasan yang dimiliki oleh manusia yang dimodelkan di dalam mesin dan diprogram agar bisa berpikir seperti halnya manusia. Sedangkan menurut Mc Leod dan Schell,  kecerdasan buatan adalah aktivitas penyediaan mesin seperti komputer dengan kemampuan untuk menampilkan perilaku yang dianggap sama cerdasnya dengan jika kemampuan tersebut ditampilkan oleh manusia. AI merupakan sistem komputer yang bisa melakukan pekerjaan-pekerjaan yang umumnya memerlukan tenaga manusia atau kecerdasan manusia untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.

AI sendiri merupakan teknologi yang memerlukan data untuk dijadikan pengetahuan, sama seperti manusia. AI membutuhkan pengalaman dan data supaya kecerdasannya bisa lebih baik lagi. Poin penting dalam proses AI adalah learning, reasoning dan self correction. AI perlu belajar untuk memperkaya pengetahuannya. Proses belajar AI pun tidak selalu disuruh oleh manusia, melainkan AI akan belajar dengan sendirinya berdasarkan pengalaman AI saat digunakan oleh manusia.

Hal yang cukup menarik dari AI adalah ia mampu melakukan self correction atau mengoreksi diri sendiri. Jika kamu pernah mendengar ungkapan AI “Jika aku tidak pernah menang, maka setidaknya aku tidak boleh kalah” sedikit ngeri juga ya. AI memang diprogram untuk itu terus belajar dan membenahi diri sendiri dari kesalahan yang pernah dibuatnya.

Ada tiga jenis AI yang telah terkenal, yaitu Manipulation AI, Neural AI, dan Neural Networks. Manipulation AI adalah jenis yang paling sering digunakan dalam sebuah penelitian. AI jenis ini menggunakan simbol abstrak.

Neural AI merupakan jenis kecerdasan buatan yang populer sejak tahun 80-an. AI ini merepresentasikan pengetahuan melalui neutron buatan yang kemudian dihubungkan melalui proses belajar. Sementara itu, Neural Networks adalah jenis AI yang diatur dalam lapisan yang berkaitan dengan simulasi. Biasanya, AI jenis ini digunakan dalam proses eksperimen berulang sehingga AI dapat memahami konstruksi perlakuan yang diberikan manusia terhadap teknologi canggih ini.

Terciptanya AI dapat menghasilkan keuntungan bagi manusia. Karena dengan menggunakan AI, pekerjaan manusia akan terbantu sehingga manusia dapat lebih fokus untuk mengerjakan hal lain. AI juga dapat diterapkan pada berbagai bidang ilmu, dari bidang kesehatan, bahasa, hingga seni. Penerapan teknologi AI dalam kehidupan sehari-hari yakni seperti Virtual Reality (VR), Mobil Pintar, Memaksimalkan kinerja Kamera pada smartphone dan lain-lainnya.

Perusahaan robotika FJ Dynamics menerapkan AI untuk mentransformasikan pertanian tradisional dengan kekuatan data.

Contoh penerapan AI di sektor pertanian ini dilakukan FJ Dynamics dengan mengembangkan berbagai mesin pintar atau smart machine untuk meningkatkan produksi dan keberlanjutan (sustainability) dengan mengurangi risiko dan menekan keharusan petani melakukan aktivitas fisik. Bukan hanya AI, contoh penerapan ini juga menyandarkan pada kekuatan cloud dan Internet of Things. 

Dalam beberapa tahun terakhir ini, pemanfaatan data telah membantu petani untuk memutuskan kapan harus mulai menanam, kapan bisa panen, jenis tanaman apa yang akan ditanam, berapa banyak pupuk dan bahan kimia lainnya yang perlu digunakan, serta seberapa sering mengairi ladang. Namun pertanian adalah industri yang tidak mudah dan sarat dengan pekerjaan fisik berat bagi sebagian besar petani dunia yang bekerja di ladang dengan peralatan dan mesin.

Untuk itulah FJ Dynamics memadukan Artificial Intelligence, advanced manufacturing, dan energi baru untuk lebih memudahkan para petani melakukan pekerjaannya. Perusahaan di bidang robotika ini menggunakan data, modeling, dan otomasi untuk membantu pengambilan keputusan dan pekerjaan yang dilakukan petani.

Usaha tanaman hias merupakan usaha yang tetap eksis, bahkan semakin berkembang di masa pandemi ini. Dalam pemaparannya, Dr. Joko Sutrisno menjelaskan bahwa hal tersebut dikarenakan tanaman hias memiliki nilai manfaat bagi manusia, yaitu nilai estetika dan eksotika. Ini merupakan nilai yang tidak ada habisnya. Kejenuhan akibat keterbatasan aktivitas di masa pandemi membuat masyarakat beralih pada kegiatan merawat tanaman hias. Tren yang semakin berkembang membuat harga dari tanaman hias pun ikut melonjak tajam. Tren seperti inilah yang perlu dipahami bagi para pelaku bisnis tanaman hias.

Lebih jauh lagi, untuk semakin memahami peluang usaha dan manajemen tanaman hias, Dr. Joko Sutrisno telah membagi tanaman hias berdasarkan estetika dan eksotika. Jenis-jenis tersebut dibagi menjadi tanaman hias untuk kebutuhan lanskap taman, dalam ruangan (indoor), luar ruangan (outdoor), dan tanaman hias yang tidak termasuk ketiga kategori tersebut.

“Kalau mau terjun di usaha tanaman hias ya mau tidak mau harus paham akan karakter dari tanaman-tanaman ini, termasuk indoor atau outdoor. Kalau tidak, nanti salah pengelolaan bisa rugi kita,” terang Dr. Joko mengenai alasan pengkategorian tanaman hias.

Bukan hanya dari segi hama dan penyakit tanaman tetapi, kelembaban tanah dan cahaya juga berpengaruh pada tumbuh kembang tanaman hias. Terlebih lagi untuk jenis tanaman hias seperti Aglaonema, Caladium, Monstera, dan lain-lain. Yang butuh penanganan khusus agar tidak mudah mengalami kerusakan.

Perkembangan teknologi yang melaju pesat, membuat penggunanya mengembangkan inovasi demi meningkatkan peran dan kinerja komputer dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya adalah mengadopsi sistem pakar yang dapat mendiagnosis hama dan penyakit tanaman, mengukur kelembaban tanah dan intensitas cahaya.

Penerapan Artificial Intelligence (AI), yaitu dengan merancangan Sensor kelembaban tanah, LDR, dengan Arduino Uno. Yang dirancang sedemikian rupa sehingga membentuk sebuah kesatuan yang dapat menjadi sebuah rangkaian Prototype Pengukur Kelembaban Tanah Dan Intensitas Cahaya Berbasis Arduino Uno akan membaca intensitas cahaya daerah sekitar.

Note : Penulis bertanggung jawab atas semua isi tulisannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *