PENGGUNAAN TEKNOLOGI AI (ARTIFICIAL INTELEGENCE) PADA BIDANG OLAHRAGA

Nama Penulis : Fany Fadillah, Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Pamulang

Apa aitu AI (Artificial Intelegence) ?

Artificial Intelegence (AI) merupakan suatu simulasi kecerdasan yang dibuat manusia dalam bentuk mesin dan diprogram seperti halnya manusia.

AI juga memerlukan data untuk dijadikan pengetahuan sama seperti manusia supaya kecerdasannya bisa menjadi lebih baik lagi. Hal penting dalam membuat program Artificial Intelegence yaitu learning, reasoning dan self correction.

Gambar 1. Robot Kecerdasan Buatan

Cara Kerja Artificial Intelligence?

Semisal dalam permainan atau game sepak bola yang ada dikomputer. AI membutuhkan data untuk dipelajari. Lalu, sebuah program kecerdasan buatan yang kita proses akan  bertanding. Saat AI kalah dalam bertandingan, maka AI akan belajar dari kekalahan untuk lebih baik lagi. Jadi itulah gambaran cara kerja Artificial Intelegence.

Teknologi AI Pada Bidang Olahraga?

Para penggemar badminton pasti tidak asing dengan istilah “Challenge” biasa digunakan sebagai permohonan player yang tidak puas dengan keputusan wasit tentang shuttlecock yang keluar garis atau tidak.. Hal ini bertujuan agar dalam pertandingan ters. Dan hal tersebut dapat digunakan dengan teknologi yang dinamakan Hawk Eye atau “Mata Elang”. 

Apa aitu Hawk Eye?

Hawk Eye merupakan sistem komputer vision untuk membaca arah bola secara visual dan menampilkan video tersebut dalam bentuk 3 dimensi. Review hasil lintasan pada layar disebut Shot Spot. Hawk Eye pertama kali dikenalkan pada olahraga tenis dalam International Tennis Federation (ITF) pada tahun 2006.

Olahraga Yang Menggunakan Teknologi Hawk Eye?

• Badminton

Dalam badminton, Hawk Eye pertama kali digunakan pada Event Tournament India Super Series 2014. Istilah “Challenge” menjadi aplikasi dari teknologi Hawk Eye untuk membantu wasit menentukan titik jatuhnya shuttlecock terkait dengan masuk atau tidaknya shuttlecock pada area yang ditetapkan.

Gambar 2. Teknologi AI Badminton

• Sepak Bola

Dalam sepak bola,  Hawk Eye dapat disebut juga dengan Goal Line Technology (GLT). Bertujuan untuk membantu wasit dalam menentukan keputusan goal yang bisa kita lihat apakah bola sudah melewati garis gawang.

• Tenis

Pada olahraga tenis, Hawk Eye juga digunakan untuk melihat dimana jatuhnya bola setelah dipukul. Sistem Hawk Eye memiliki rata-rata akurasi kesalahan 3,6 mm dan diameter standar bola tenis adalah 67 mm. Sama dengan hal tersebut kesalahan 5% relatif terhadap diameter bola.

Gambar 3. Teknologi AI Tenis

Sumber Gambar :

1. Internship-Robby-AI-Robot-1024×521.jpg (1024×521) (dicoding.com)
2. hawk-eye-2.jpg (768×432) (anakteknik.co.id)
3. wimbledon2014.jpg (768×288) (anakteknik.co.id)

Referensi Tulisan :

1. Robby Takdirillah (2020). Apa Itu Kecerdasan Buatan? Berikut Pengertian dan Contohnya. Dicoding Intern.
2. Monica Anggen (2021). Cara Kerja dan Manfaat Artificial Intelligence. QuBisa.
3. Muhammad Fauzan Gusti Triyanto (2021). Teknologi Hawk Eye “Mata Elang” Pada Badminton dan Olahraga lainnya. Anak Teknik Indonesia.
4. Ahmad Subhan Yazid (2021). Prinsip Kerja Hawk-eye: Penentu Medali Emas Indonesia pada Olimpiade Tokyo. Warung Sains Teknologi.
5. Sutiono S.Kom., M.Kom., M.T.I (2021) AI (Artificial Intelligence): Pengertian – Fungsi dan Contohnya. DosenIT.com.
6. Ikhsan (2020). Beberapa Fungsi Kecerdasan Buatan (AI) dalam Dunia Industri. Sasana Digital.

Note : Saya sebagai penulis bertanggung jawab atas tulisan yang saya buat diatas.