Jakarta, 2 Juli 2025 — Tiga mahasiswa dari Program Studi Teknik Informatika Universitas Pamulang telah berhasil menyelesaikan kerja praktik di PT. Arya Tama Cipta Karya dengan mengembangkan sistem informasi monitoring proyek berbasis web. Proyek ini merupakan bagian dari upaya digitalisasi sistem manajemen proyek di perusahaan yang bergerak di bidang konstruksi dan jasa pengawasan.

Adapun ketiga mahasiswa tersebut adalah Khoirunnisa, Rika Ariska, dan Aulia Nur Oktaviani, yang melaksanakan kerja praktik selama satu semester, mulai dari Maret hingga Mei 2025. Di bawah bimbingan Sri Haryati, S.Kom., M.Kom. dari pihak kampus dan Bapak Trisno selaku pembimbing lapangan dari perusahaan, mereka merancang dan mengimplementasikan sistem berbasis web yang dapat memantau progres proyek, mencatat data harian lapangan, dan menyajikan laporan mingguan hingga bulanan secara otomatis.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menjawab kebutuhan PT. Arya Tama Cipta Karya dalam mengelola informasi proyek yang selama ini masih dilakukan secara manual, sehingga rawan kesalahan, keterlambatan laporan, dan ketidaksesuaian data antar divisi. “Dengan sistem ini, setiap progres pekerjaan dapat dimonitor secara real-time oleh pihak manajemen maupun klien,” ujar Khoirunnisa, perwakilan tim mahasiswa.

Pihak perusahaan menyambut baik kehadiran sistem ini. Menurut pembimbing lapangan, Bapak Trisno, sistem yang dikembangkan mahasiswa sangat membantu dalam meningkatkan efisiensi pengawasan proyek. “Sebelumnya kami banyak menggunakan dokumen fisik, dan itu sering menimbulkan keterlambatan. Sekarang, semua bisa diakses secara online,” tuturnya.

Sementara itu, dosen pembimbing dari kampus, Sri Haryati, menambahkan bahwa kegiatan kerja praktik ini merupakan bagian dari pembelajaran berbasis proyek (project-based learning), yang menjadi pendekatan unggulan dalam mengintegrasikan teori dan praktik. “Mahasiswa bukan hanya belajar coding, tetapi juga bagaimana memahami kebutuhan bisnis, komunikasi dengan klien, dan manajemen proyek,” jelasnya.

Dalam pelaksanaannya, mahasiswa menggunakan metode Waterfall sebagai pendekatan pengembangan sistem, dengan tahapan mulai dari analisis kebutuhan, desain, implementasi, hingga pengujian sistem. Teknologi yang digunakan antara lain PHP, MySQL, HTML, dan CSS. Sistem ini dilengkapi dengan fitur login admin, pengelolaan data proyek, progress harian, serta laporan otomatis yang dapat dicetak.

Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman nyata bagi mahasiswa, tetapi juga menghadirkan solusi digital yang bermanfaat bagi dunia industri. Sinergi antara perguruan tinggi dan dunia usaha seperti ini diharapkan terus berlanjut demi mencetak lulusan yang unggul dan siap kerja di era digital.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *